Wednesday, August 8, 2012

Gambaran Orang-Orang Berdosa Dalam Kubur

PERHATIKAN firman-firman Allah dalam ayat-ayat berikut iaitu bilangan 10 - 14 ini yang terdapat dalam surah As-Sajdah Ayat 10: 
Dan mereka berkata: “Apakah bila kami telah lenyap (hancur) di dalam tanah, kami benar-benar akan berada dalam ciptaan yang baru?” Bahkan (sebenarnya) mereka engkar akan menemui Tuhannya.”
Ayat 11.
Katakanlah: “Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa)mu akan mematikan kamu; kemudian hanya kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan.”
Ayat 12.
Dan (alangkah ngerinya) jika sekiranya kamu melihat ketika orang-orang yang berdosa itu menundukkan kepalanya di hadapan Tuhannya, (mereka berkata): “Ya Tuhan kami, kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami (ke dunia), kami akan mengerjakan amal salih, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin.”
Ayat 13.
Dan kalau kami mengkehendaki, nescaya Kami akan berikan kepada tiap-tiap jiwa petunjuk (bagi)nya, akan tetapi telah tetaplah perkataan (ketetapan) daripadaKu: Sesungguhnya akan Aku penuhi neraka Jahannam itu dengan jin dan manusia bersama-sama.
Ayat 14.
Maka rasailah olehmu (seksa ini) disebabkan kamu melupakan akan pertemuan dengan harimu ini (Hari Kiamat); sesungguhnya Kami telah melupakan kamu (pula) dan rasakanlah seksa yang kekal, disebabkan apa yang selalu kamu kerjakan. Kepercayaan kepada Hari Kemudian adalah salah satu mesej utama para Rasul (QS Al Mu’min (40): 15, QS Asy Syuura (42):7). Manusia bukan hanya berhadapan dengan permasalahan untuk mengenali Rabb dan Ilah mereka (QS Al An’aam (6): 74-79), tetapi mereka juga sering tertanya-tanya kesudahan yang bakal mereka lalui. Malangnya pengutusan para Rasul ke dunia untuk memecahkan permasalahan-permasalahan ini sering diengkari oleh kebanyakan manusia. Allah s.w.t. berfirman menggambarkan kata-kata Nabi Yusuf a.s. kepada teman-temannya di penjara: “Sesungguhnya aku telah meninggalkan agama orang-orang yang tidak beriman kepada Allah sedang mereka engkar kepada Hari Kemudian.” (Yusuf: 37) Di dalam Al-Quran terdapat banyak ayat yang menggandingkan iman kepada Allah dengan iman kepada Hari Akhirat. Antaranya ialah: “Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taati Rasul(Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al-Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan Hari Kemudian.” (An-Nisa’: 59) “Orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari Kemudian, tidak akan meminta izin kepadamu untuk (tidak ikut) berjihad dengan harta dan diri mereka.” (At-Taubah: 44) “Kamu tidak akan mendapati sesuatu kaum yang beriman kepada Allah dan Hari Akhirat, saling berkasih sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan RasulNya.” (Al-Mujaadilah: 22) (Ayat-ayat lain termasuklah 2: 8, 62, 4:39; 5: 69; 9:29 dan 24:2) Di dalam hadis, keimanan kepada Hari Akhirat juga sering dikembarkan dengan keimanan kepada Allah. Contohnya: “Siapa yang ingin masuk syurga, hendaklah mati dalam keadaan beriman kepada Allah dan Hari Kemudian dan berbuat kepada sesama manusia apa yang ia suka diperbuat orang begitu.” (HR. Muslim)

Selanjutnya dapatkan Hidayah 2012 Ogos di pasaran...

No comments: