Thursday, November 7, 2013

Menanti Sangkakala Menggoncang Bumi

BERIKUT ialah mengenai penjelasan bentuk alam semesta seperti terompet, yang akan ditiup sebagai Sangkakala ketika Hari Kiamat  “Sebelum kiamat datang, apa yang sekarang di lakukan oleh malaikat Isrofil?” Jawabnya: “Sedang membersihkan terompetnya.” Mungkinkah yang ada di benak kita malaikat Isrofil itu seperti sesosok ‘seniman’ yang asyik mengelap terompet kecilnya sebelum tampil diatas pentas.
Sebenarnya seperti apakah sebenar terompetnya, atau yang biasa juga dikenal dengan sangkakala malaikat Isrofil itu? Sekitar enam tahun silam sekelompok ilmuan yang dipimpin oleh Profesor Frank Steiner dari Universiti Ulm, Jerman melakukan observasi terhadap alam semesta untuk menemukan bentuk sebenarnya dari alam semesta raya ini sebab pandangan secara umumnya selama ini mengatakan bahawa alam semesta ini berbentuk bulat bundar atau pandangan lain menyebutkan bentuknya datar saja. Menggunakan sebuah peralatan canggih milik NASA yang bernama “Wilkinson Microwave Anisotropy Prob” (WMAP), mereka mendapatkan sebuah kesimpulan yang sangat menarik kerana menurut hasil penelitian tersebut alam semesta ini ternyata berbentuk seperti terompet. Di mana pada bahagian hujung belakang terompet (baca alam semesta ini) merupakan alam semesta yang tidak dapat diamati (unobservable), sedang bahagian depan, di mana bumi dan seluruh sistem tata surya berada merupakan alam semesta yang masih mungkin untuk diamati (observable).

Bentuk Alam Semesta
Di dalam kitab Tanbihul Ghofilin Jilid 1 halaman 60 ada sebuah hadis panjang yang menceritakan tentang kejadian kiamat yang pada bahagian awalnya sangat menarik untuk dicermati. Abu Hurairah ra berkata,  Rasulullah s.a.w. bersabda: “Ketika Allah telah selesai menjadikan langit dan bumi, Allah menjadikan sangkakala (terompet) dan diserahkan kepada malaikat Isrofil, kemudian ia letakkan dimulutnya sambil melihat ke Arsy menantikan bilakah ia diperintah. Saya bertanya: “Ya Rasulullah apakah sangkakala itu?” Jawab Rasulullah: “Bagaikan tanduk dari cahaya.” Saya tanya: “Bagaimana besarnya?” Jawab Rasulullah: “Sangat besar bulatannya, demi Allah yang mengutusku sebagai Nabi, besar bulatannya itu seluas langit dan bumi, dan akan ditiup hingga tiga kali. Pertama: Nafkhatul faza’ (untuk menakutkan). Kedua: Nafkhatus sa’aq (untuk mematikan). Ketiga: Nafkhatul ba’ats (untuk menghidupkan kembali atau membangkitkan).”
Dalam hadis di atas disebutkan bahawa sangkakala atau terompet malaikat Isrofil itu bentuknya seperti tanduk dan terbuat dari cahaya. Ukuran bulatannya seluas langit dan bumi. Bentuk laksana tanduk mengingatkan kita pada terompet orang-orang zaman dahulu yang terbuat dari tanduk.

Selanjutnya dapatkan Hidayah November 2013 di pasaran...

No comments: