Tuesday, September 11, 2012

6 Hal Yang Ditakuti Syaitan

SYAITAN adalah mahluk durjana di muka bumi. Ianya ditakdirkan Allah s.w.t. untuk menggoda manusia sejak Nabi Adam a.s. hingga hari Kiamat. Berbagai upaya mereka lakukan agar manusia terjebak dan terjerembab ke dalam kesesatan. Meski begitu, manusia juga diberikan bekal atau perisai yang membuat pekerjaan syaitan itu sia-sia. Jika kita mahu mengamalkannya, maka akan dapat meleburkan dosa yang pernah kita lakukan; dan bagi syaitan, hal itu sangat menyakitkannya. Dalam sebuah hadis disebutkan bahawa syaitan pun boleh menjadi stres hingga badannya kurus kering kerana usaha yang dilakukannya untuk menggoda manusia menjadi sia-sia. Suatu hari, Rasulullah s.a.w. melewati sebuah jalan. Baginda melihat syaitan yang begitu kurus dan lemah, Rasulullah bertanya, “Mengapa engkau begitu kurus?”
Syaitan menjawab, “Duhai Rasul Allah, aku kurus ini lantaran umatmu dan aku sangat menderita.”
Rasulullah bersabda, “Apa yang dilakukan umatku terhadapmu hingga engkau menderita.” Syaitan berkata, “Kerana mereka memiliki enam sifat, dimana aku tidak tahan menyaksikan enam sifat itu ada pada diri mereka.” Pertama, mereka saling mengucap salam manakala bertemu di mana pun saja. Kedua, mereka bersalaman dan berjabat tangan dengan erat. Ketiga, untuk setiap pekerjaan yang akan dilakukan, mereka mengatakan insyaAllah. Keempat, mereka minta ampun dengan mengucapkan istighfar, maka upayaku menjadi sia-sia. Kelima, setiap kali mendengar namamu disebut, mereka berselawat kepadamu. Keenam, sebelum memulai perbuatan, mereka selalu mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim. Demikian enam hal yang ditakuti oleh syaitan. Untuk lebih jelasnya, akan saya jelaskan satu persatu mengenai kelebihan enam hal tersebut, yaitu: Pertama, mengucap salam. Mengucap assalamu‘alaikum setiap kali bertemu dengan sesama saudara muslim adalah pekerjaan baik dan menjadi salah satu hal yang ditakuti oleh syaitan. Sebab, ucapan salam ini sangat dianjurkan oleh Rasulullah s.a.w. Nabi bersabda, “Sesungguhnya seorang muslim itu apabila bertemu saudaranya lalu bersalaman oleh kedua-duanya, maka gugurlah dosa mereka seperti halnya daun yang berguguran dari pohon yang kering ditiup angin kencang, melainkan mereka berdua akan diampuni segala dosa mereka walaupun banyak seperti buih di lautan.” (HR. Thabrani) Hadis di atas menjelaskan bahawa ucapan salam yang kita sampaikan kepada sesama saudara muslim akan dapat menjadi pelebur dosa yang pernah kita lakukan. Dalam hadis lain Nabi s.a.w. bersabda, “Setiap ucapan salam dari seseorang ke atasnya adalah sedekah...” (HR. Bukhari, Muslim). Bayangkan, ucapan salam saja boleh menjadi sedekah; dan sedekah itu berpahala. Kerana itu, bagi umat Islam yang tidak memiliki harta cukuplah dengan memberikan salam setiap kali berjumpa umat Islam kerana hal itu sudah cukup baginya mendapatkan pahala.
Kedua, bersalaman dan berjabat tangan dengan erat. Nabi s.a.w. bersabda, “Apabila bertemu antara dua orang muslim lalu mereka berdua bersalaman dan memuji Allah lalu mereka berdua meminta ampun kepada Allah, Allah akan mengampuni dosa mereka berdua.” (HR. Abu Daud)

Selanjutnya dapatkan Hidayah September 2012 di pasaran...

No comments: